Elfia, Elfia (2018) Resistensi ulama terhadap konsep takharuj dalam fikih hanafiyah. AL-ISTINBATH: JURNAL HUKUM ISLAM, 3 (1). ISSN 2548-3382
11-Resistensi ulama terhadap konsep takharuj dalam fikih hanafiyah.pdf - Published Version
Download (353kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab adanya penolakan
(resistensi) ulama terhadap konsep takharuj yang berkembang dalam fikiih
Hanafiyah. Ulama Hanafiyah menempuh cara takharuj (keluarnya seorang
atau lebih ahli waris dari kelompok ahli waris dengan imbalan yang
diberikan ahli waris lain baik dengan menggunakan hartanya sendiri atau
dari harta warisan. Namun terdapat titik lemah dalam penyelesaian takharuj
sehingga ulama di luar Hanafiyah menolak dan tidak mengamalkannya.
Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan dan
membaca literatur fikih yang memuat pendapat jumhur ulama dan ulama
Hanafiyah sebagai bahan primer. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan normatif. Adanya resistensi (penolakan) jumhur ulama terhadap konsep takharuj yang dikemukakan oleh ulama
Hanafiyah disebabkan takharuj dianggap sebagai jual beli warisan namun
objek yang diperjualbelikan belum ada atau belum jelas. Hal ini
berbenturan dengan prinsip umum dalam muamalah maaliyah. Di
samping itu, dengan diberikan warisan kepada ahli waris sebelum pewaris
meninggal, walaupun tujuan dilakukannya untuk kemashlahatan ahli waris,
namun dalam mencapai tujuan tersebut menyalahi dan berbenturan
dengan dalil qath’i, dan prinsip ijbari dalam kewarisan.
Kata Kunci: Takharuj, Hanafiyah, Resistensi
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Pendidikan > L Education (General) |
Depositing User: | Zulfitri Pustakawan |
Date Deposited: | 06 Dec 2022 08:21 |
Last Modified: | 06 Dec 2022 08:21 |
URI: | https://scholar.uinib.ac.id/id/eprint/778 |