Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat bagaimana komunikasi interpersonal keseharian yang dilakukan orang tua dalam membimbing anak belajar daring di masa pandemi covid-19 di Desa Karang Tangah Pesisir Selatan. Selama pembelajaran dilakukan secara daring, orang tua sudah merasa maksimal dalam membimbing anak belajar daring, namun kenyataannya tidaklah demikian. Dengan berbagai respon yang dilihatkan oleh anak ketika belajar daring, orang tua
berupaya membimbing anak dengan beragam cara dan metode. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini adalah sebanyak 3 orang tua yang ditetapkan dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, dalam pendekatan informatif, orang tua melakukan komunikasi interpersonal dalam membimbing anak belajar daring terkait tugas belajar daring yang diberikan oleh gurunya setiap hari melalui grup whatsapp. Kedua, orang tua sudah melakukan dengan lembut dalam melakukan pendekatan persuasif dalam membimbing anak belajar daring. Ketiga, pada tahapan pendekatan instruktif, orang tua berusaha untuk tidak
melakukan sesuatu yang mengandung unsur paksaan dan kekerasan pada anak atau sesuatu yang bersifat ancaman, hukuman dan tindakan fisik karena beralasan tidak ingin anak merasa terpaksa serta terbebani dalam belajar daring.

Kata Kunci : Komunikasi InterpersonaL; Pendekatan Komunikasi; Belajar Daring