Penelitian ini berjudul “Respon Civitas Akademika Fakultas Ushuluddin IAIN Imam Bonjol Terhadap Peraturan Dirjen Pendis NO. 1429/2012 (Perubahan Nama Program Studi dari “Tafsir Hadis” Ke “Ilmu Alquran dan Tafsir” dan “Ilmu Hadis”). Penelitian ini ditulis oleh Dra. Rahmi, M.Ag., dan Muslim, M.Ag, Dosen Fakultas Ushuluddin IAIN Imam Bonjol Padang, serta Rulan Permata Sari, Mahasiswa Jurusan Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin IAIN Imam Bonjol Padang.

Penelitian ini menjadi penting karena beberapa alasan antara lain, pertama, kajian Alquran dan hadis belakangan ini sangat diminati oleh mahasiswa, hal ini terbukti dengan adanya peningkatan jumlah mahasiswa dari tahun ke tahun. Sejak tahun ajaran 2014-2015, Jurusan Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin membuka tiga kelas untuk menampung mahasiswanya. Kedua, , dalam sejarahnya di Indonesia, kajian Alquran dan Hadis dilaksanakan di Jurusan Tafsir Hadis. Ketiga, Keluarnya Peraturan Dirjen Pendis No 1429 tahun 2012 tentang pemisahan antara ilmu Alquran dan ilmu hadis menimbulkan pro dan kontra.