Pembangunan masjid di Sumatera Barat mengalami perkembangan yang sangat pesat, di beberapa daerah akan ditemukan masjid indah, megah dan modern baik masjid yang
dibangun dengan dana pemerintah, pribadi ataupun masyarakat, akan tetapi apakah
keindahan, kemegahan dan kemodrenan pembangunannya dapat dijadikan ukuran
kemakmurannya, persoalan eksistensi masjid sebagai pusat ibadah dan dakwah menjadi
pertanyaan yang perlu dikaji secara mendalam dan komprehensif oleh karena itu
penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif dengan teknik pengumpulan
data wawancara mendalam dan pengamatan secara langsung ke lapangan. Lokasi
penelitian ini dibatasi di Kenagarian Guguak VIII Koto Kabupaten 50 Kota Propinsi
Sumatera Barat yang memiliki visi mewujudkan kota yang sejahtera dan dinamis yang
mantap berlandaskan iman dan taqwa. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan
ditemukan bahwa masjid, mushalla ataupun surau masih difungsikan sebagai tempat
beribadah dan tempat menyampaikan amar ma’ruf nahi munkar, akan tetapi
perkembangannya tidak seiring dengan pembangunan masjid yang pesat.
Kata Kunci : Mesjid, Ibadah, Da’wah